Tuesday, 8 December 2020

Zikir Jibril a.s kepada Rasulullah

1. Tasbih Fatimah

Rasulullah merasa tidak tega atas apa yang dilakukannya. la pun pergi ke rumah Fatimah. Ketika tiba di rumah Fatimah, Rasulullah berjalan mendekati pintu rumah Fatimah dan berkata, “Maukah engkau aku beritahukan sesuatu yang lebih baik daripada yang kalian minta?”

“Tentu ayah,” jawab Fatimah dan Ali dengan wajah yang terlihat gembira.

Rasulullah pun berkata lagi, “Malaikat Jibril telah mengajarkan dua perkara kepadaku. Pertama, membaca dzikir tasbih (subhanallah) 10 kali, tahmid (alhamdulillah) 10 kali, dan takbir (Allah Akbar) 10 kali tiap selesai solat. Kemudian yang kedua, jika kamu hendak tidur bacalah masing-masing 33 kali.

Begitulah zikir yang Nabi sampaikan dari Malaikat Jibril kepada Fatimah. Ali hanya berdiam diri dan tidak berkata apa-apa hanya tersenyum.


2. Zikir Pemadam Api (Kemarahan)

Zikir ini ialah zikir yang terakhir yang diajar Jibril kepada Nabi saw. Zikir ini disebut zikir Jibril berbunyi "Hasbinallah Wanikmal Wakil". Dibaca sebanyak 313 kali ketika ditimpa wabak penyakit dan sesuai diamalkan setiap masa. (Berdasarkan pengalaman Maulana Hamid).


Kisah Nabi Ibrahim dibakar api oleh Namrud :

Firman Allah swt :

Dan tatkala melihat matahari terbit, Ibrahim berkata, “Yang terbit ini adalah tuhanku. Yang terbit ini lebih besar dari bintang dan bulan.” Kemudian tatkala matahari itu terbenam, Ibrahim berkata, “Wahai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kalian jadikan sekutu dengan Allah.”

“Sesungguhnya aku memurnikan agamaku hanya kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi tanpa ada contoh sebelumnya, serta berpaling dari ajaran syirik menuju ajaran tauhid yang murni. Dan aku bukanlah termasuk golongan orang-orang musyrik yang menyembah tuhan lain bersama menyembah Allah.”

Nabi Ibrahim jesteru menjadi orang dekat Namrud. Namrud merupakan raja diktator yang mempunyai banyak patung. Dalam anggapan Namrud, patung-patung tersebut dapat memberikan manfaat dan mudarat.

Nabi Ibrahim mencari cara, dan akhirnya menghancurkan patung-patung yang dipertuhankan oleh Namrud. Namrud marah, dan membakar Nabi Ibrahim hidup-hidup. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas yang menyampaikan demikian.

Akhir ucapan yang Ibrahim katakan saat diceburkan ke dalam api itu Hasbiyallah wa ni‘mal wakil (Hanya Allahlah yang mencukupiku, dan Ia lah sebaik-baik Zat yang dipasrahi)

SEMOGA APA YANG INGIN SAYA DISAMPAIKAN DISINI MENJADI PEDOMAN, TAUFIK DAN HIDAYAH SERTA PETUNJUK BAGI MEREKA YANG BENAR-BENAR DAN BERSUNGGUH DALAM MENCARI ILMU PENGETAHUAN.

SEMOGA AMAL INI DIREDAI ALLAH SWT DAN MENDAPAT EHSAN DARI ALLAH SWT. SELAMAT BERAMAL.

WALLAHU'LAM.


No comments:

Post a Comment