Kelebihan Uban :
1. Uban dihitung sebagai satu kebaikan (walaupun sehelai)
2. Akan meninggikan darjatnya (uban yang dia jaga di dunia)
3. Dicatat sebagai kebaikan dan menghapuskan kesalahan
4. Uban ialah cahaya pada hari kiamat (jangan dicabut walaupun sehelai)
5. Tiada cahaya pada sesiapa yang memotongnya (baginya di hari kiamat)
KETERANGAN :
Apakah hukum mencabut uban haram atau makruh? Para ulama Malikiyah, Syafi’iyah, dan Hanabilah berpendapat bahwa mencabut uban adalah makruh.
Para ulama Syafi’iyah mengatakan bahwa mencabut uban adalah makruh dan hal ini ditegaskan oleh Al Ghazali sebagaimana penjelasan yang telah dinyatakan. Al Baghowi dan selainnya mengatakan bahawa seandainya mahu dikatakan haram kerana adanya larangan tegas mengenai hal ini, maka ini juga benar dan tidak mustahil. Dan tidak ada bezanya antara mencabut uban yang ada di janggut dan kepala (iaitu sama-sama terlarang).
KESIMPULAN :
Hukum mencabut uban dapat dikatakan haram kerana ada dalil tegas mengenai hal ini, sedangkan majoriti ulama mengatakan hukumnya adalah makruh. Namun sebagai seorang muslim yang ingin selalu mengikuti petunjuk Nabinya shallallahu ‘alaihi wa sallam dan agar tidak kehilangan cahaya di hari kiamat kelak, maka seharusnya seorang muslim membiarkan ubannya (tidak perlu dicabut).
Dengan inilah dia akan mendapat tiga keutamaan:
1. Allah akan mencatatnya kebaikan,
2. Menghapuskan kesalahan
3. Akan meninggikan derajat seorang muslim karena uban yang dia jaga di dunia.
2. Menghapuskan kesalahan
3. Akan meninggikan derajat seorang muslim karena uban yang dia jaga di dunia.
Wallahu a’lam.
No comments:
Post a Comment